Baku Hantam Dengan Perampokan, Iwan Akhirnya Tewas Kehabisan Darah


NNEWS.ID - Perampokan yang terjadi di sebuah rumah kawasan Kiaracondong, Kota Bandung pada Selasa (29/9) lalu menewaskan pemilik rumah.

Korban tewas setelah mengalami luka berat usai berduel melawan perampok.

Kasubbag Humas Polrestabes Bandung AKP Rahayu Mustikaningsih mengungkapkan, korban seorang pria berumur 50 tahun bernama Iwan.

Saat hari kejadian, sekira pukul 03.30 subuh korban memergoki upaya perampokan itu.

Pelaku berupaya mencungkil jendela rumah korban.


“Satu orang pelaku percobaan pencurian ke rumah korban dengan cara mencongkel jendela, kemudian masuk ke dalam rumah,” kata Rahayu, Selasa (6/10).

Setelah korban memergoki, pelaku langsung kabur. Korban berupaya mengejar hingga menangkap pelaku, yang berujung pada perkelahian.

Akibat perkelahian itu, korban yang merupakan karyawan swasta mengalami luka berat.

Iwan Tak Gentar Duel dengan Perampok, Tangan Kosong vs Senjata Tajam

Rabu, 07 Oktober 2020 – 00:35 WIB

Rahayu menyatakan, korban mengalami luka gores dan sayatan senjata tajam. Namun, senjata tajam pelaku belum teridentifikasi.

“Korban mengalami luka goresan dan sayatan senjata tajam pada bagian perut, dada dan kepala,” katanya.

“Kemudian korban mendapat perawatan RS Hermina. Selama lima hari dirawat di ruang ICU, akhirnya (korban) meninggal dunia pada Senin (5/10),” pungkasnya. (muh/radarbandung)Perampokan yang terjadi di sebuah rumah kawasan Kiaracondong, Kota Bandung pada Selasa (29/9) lalu menewaskan pemilik rumah.

Korban tewas setelah mengalami luka berat usai berduel melawan perampok.

Kasubbag Humas Polrestabes Bandung AKP Rahayu Mustikaningsih mengungkapkan, korban seorang pria berumur 50 tahun bernama Iwan.

Saat hari kejadian, sekira pukul 03.30 subuh korban memergoki upaya perampokan itu.

Pelaku berupaya mencungkil jendela rumah korban.

“Satu orang pelaku percobaan pencurian ke rumah korban dengan cara mencongkel jendela, kemudian masuk ke dalam rumah,” kata Rahayu, Selasa (6/10).

Setelah korban memergoki, pelaku langsung kabur. Korban berupaya mengejar hingga menangkap pelaku, yang berujung pada perkelahian.

Akibat perkelahian itu, korban yang merupakan karyawan swasta mengalami luka berat.

Iwan Tak Gentar Duel dengan Perampok, Tangan Kosong vs Senjata Tajam

Rabu, 07 Oktober 2020 – 00:35 WIB

Rahayu menyatakan, korban mengalami luka gores dan sayatan senjata tajam. Namun, senjata tajam pelaku belum teridentifikasi.

“Korban mengalami luka goresan dan sayatan senjata tajam pada bagian perut, dada dan kepala,” katanya.

“Kemudian korban mendapat perawatan RS Hermina. Selama lima hari dirawat di ruang ICU, akhirnya (korban) meninggal dunia pada Senin (5/10),” pungkasnya. (muh/radarbandung)
Recent Posts Widget

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel